Cara Konfigurasi Inter-Vlan Routing pada Cisco Packet Tracer
Inter-Vlan Routing adalah proses menghubungkan lalu lintas dari sebuah vlan ke vlan lain atau menghubungkan antar Vlan ID yang berbeda. Komputer dalam sebuah Vlan tidak dapat terhubung dengan komputer lain yang memiliki Vlan ID berbeda, maka agar Komputer dengan Vlan ID berbeda bisa terhubung kita membutuhkan perangkat layer 3, lalu perangkat yang akan digunakan kali ini ialah router.
Lalu Apakah itu Inter-Vlan Routing???
Inter-Vlan Routing adalah proses menghubungkan lalu lintas dari sebuah vlan ke vlan lain atau menghubungkan antar Vlan ID yang berbeda. Komputer dalam sebuah Vlan tidak dapat terhubung dengan komputer lain yang memiliki Vlan ID berbeda, maka agar Komputer dengan Vlan ID berbeda bisa terhubung kita membutuhkan perangkat layer 3, lalu perangkat yang akan digunakan kali ini ialah router.
Sebelum melakukan Tahap Konfigurasi Inter-Vlan Routing kita harus membuat topologi jaringan vlan nya terlebih dahulu dan juga IP Address yang akan di gunakan pada perangkat
Topologi Inter-Vlan Routing
Tabel IP Address Inter-Vlan Routing
Tahap Konfigurasi Inter-Vlan Routing pada Cisco Packet Tracer kita terlebih dahulu Konfigurasi membuat Vlan 10 dengan nama Ruang-1 dan 20 dengan nama Ruang-2 pada Switch 0, Switch 1, dan Switch 2. Buka klik Switch dan Pilih Cli, masukan Konfigurasi berikut :
Switch 0
- Switch#conf t
- Switch(config)#vlan 10
- Switch(config-vlan)#name Ruang-1
- Switch(config-vlan)#ex
- Switch(config)#vlan 20
- Switch(config-vlan)#name Ruang-2
- Switch(config-vlan)#ex
Switch 1
- Switch#conf t
- Switch(config)#vlan 10
- Switch(config-vlan)#name Ruang-1
- Switch(config-vlan)#ex
- Switch(config)#vlan 20
- Switch(config-vlan)#name Ruang-2
- Switch(config-vlan)#ex
Switch 2
- Switch#conf t
- Switch(config)#vlan 10
- Switch(config-vlan)#name Ruang-1
- Switch(config-vlan)#ex
- Switch(config)#vlan 20
- Switch(config-vlan)#name Ruang-2
- Switch(config-vlan)#ex
Lalu Sekarang kita akan Konfigurasi Interface pada setiap Switch nya
Switch 0
- Switch(config)#int fa0/1
- Switch(config-if)#switchport mode access
- Switch(config-if)#switchport access vlan 10
- Switch(config-if)#exit
- Switch(config)#int fa0/2
- Switch(config-if)#switchport mode access
- Switch(config-if)#switchport access vlan 10
- Switch(config-if)#exit
- Switch(config)#int fa0/3
- Switch(config-if)#switchport mode trunk
- Switch(config-if)#exit
Keterangan :
- int fa0/1 untuk access pada vlan 10
- int fa0/2 untuk access pada vlan 20
- int fa0/3 mode trunk ke switch lain
Switch 1
- Switch(config)#int fa0/1
- Switch(config-if)#switchport mode access
- Switch(config-if)#switchport access vlan 10
- Switch(config-if)#exit
- Switch(config)#int fa0/2
- Switch(config-if)#switchport mode access
- Switch(config-if)#switchport access vlan 10
- Switch(config-if)#exit
- Switch(config)#int fa0/3
- Switch(config-if)#switchport mode trunk
- Switch(config-if)#exit
Keterangan :
- int fa0/1 untuk access pada vlan 10
- int fa0/2 untuk access pada vlan 20
- int fa0/3 mode trunk ke switch lain
Switch 2
- Switch(config)#int ra fa0/1-3
- Switch(config-if-range)#sw mo trunk
- Switch(config-if-range)# ex
Keterangan :
- int fa0/1 untuk mode trunk ke switch lain
- int fa0/2 untuk mode trunk ke switch lain
- int fa0/3 mode trunk ke router
Sekarang kita masuk ke tahap Konfigurasi Inter-Vlan Routing pada Router 0, yang berfungsi untuk terhubung dengan switch melalui interface Gig0/0/0 menggunakan metode encapsulation dot1Q yuk di simak Konfigurasi nya :
Router 0- Router>en
- Router#conf t
- Router(config)#int gig0/0/0
- Router(config-if)#no sh
- Router(config-if)#ex
- Router(config)#int gig0/0/0.10
- Router(config-subif)#en do 10
- Router(config-subif)#ip add 192.168.10.1 255.255.255.0
- Router(config-subif)#int gig0/0/0.20
- Router(config-subif)#en do 20
- Router(config-subif)#ip add 192.168.20.1 255.255.255.0
- Router(config-subif)#
Semua Konfigurasi Inter-Vlan Routing semua sudah di lakukan. Sebelum ke tahap pengetestan kita lakukan terlebih dahulu pengisian IP Address pada tiap PC nya sesuai Tabel di atas.
- Switch#conf t
- Switch(config)#vlan 10
- Switch(config-vlan)#name Ruang-1
- Switch(config-vlan)#ex
- Switch(config)#vlan 20
- Switch(config-vlan)#name Ruang-2
- Switch(config-vlan)#ex
- Switch#conf t
- Switch(config)#vlan 10
- Switch(config-vlan)#name Ruang-1
- Switch(config-vlan)#ex
- Switch(config)#vlan 20
- Switch(config-vlan)#name Ruang-2
- Switch(config-vlan)#ex
- Switch#conf t
- Switch(config)#vlan 10
- Switch(config-vlan)#name Ruang-1
- Switch(config-vlan)#ex
- Switch(config)#vlan 20
- Switch(config-vlan)#name Ruang-2
- Switch(config-vlan)#ex
- Switch(config)#int fa0/1
- Switch(config-if)#switchport mode access
- Switch(config-if)#switchport access vlan 10
- Switch(config-if)#exit
- Switch(config)#int fa0/2
- Switch(config-if)#switchport mode access
- Switch(config-if)#switchport access vlan 10
- Switch(config-if)#exit
- Switch(config)#int fa0/3
- Switch(config-if)#switchport mode trunk
- Switch(config-if)#exit
- Switch(config)#int fa0/1
- Switch(config-if)#switchport mode access
- Switch(config-if)#switchport access vlan 10
- Switch(config-if)#exit
- Switch(config)#int fa0/2
- Switch(config-if)#switchport mode access
- Switch(config-if)#switchport access vlan 10
- Switch(config-if)#exit
- Switch(config)#int fa0/3
- Switch(config-if)#switchport mode trunk
- Switch(config-if)#exit
Keterangan :
- Switch(config)#int ra fa0/1-3
- Switch(config-if-range)#sw mo trunk
- Switch(config-if-range)# ex
- int fa0/1 untuk mode trunk ke switch lain
- int fa0/2 untuk mode trunk ke switch lain
- int fa0/3 mode trunk ke router
Sekarang kita masuk ke tahap Konfigurasi Inter-Vlan Routing pada Router 0, yang berfungsi untuk terhubung dengan switch melalui interface Gig0/0/0 menggunakan metode encapsulation dot1Q yuk di simak Konfigurasi nya :
Router 0
- Router>en
- Router#conf t
- Router(config)#int gig0/0/0
- Router(config-if)#no sh
- Router(config-if)#ex
- Router(config)#int gig0/0/0.10
- Router(config-subif)#en do 10
- Router(config-subif)#ip add 192.168.10.1 255.255.255.0
- Router(config-subif)#int gig0/0/0.20
- Router(config-subif)#en do 20
- Router(config-subif)#ip add 192.168.20.1 255.255.255.0
- Router(config-subif)#
Semua Konfigurasi Inter-Vlan Routing semua sudah di lakukan. Sebelum ke tahap pengetestan kita lakukan terlebih dahulu pengisian IP Address pada tiap PC nya sesuai Tabel di atas.
Tahap Test Cara Konfigurasi Inter-Vlan Routing
Pada Cisco Packet Tracer
Setelah Konfigurasi selesai, begitu juga IP Address semua PC telah terisi sekarang kita coba lakukan ping silang baik dengan sesama vlan maupun dengan vlan yang berbeda
Bisa di lihat ping sesama vlan ID berhasil. karena emang pada dasarnya ping sesama vlan berhasil dan ping berbeda vlan gagal seperti artikel tentang vlan bisa lihat disini.
Bisa di lihat gambar diatas ping silang berbeda vlan id berhasil, maka Konfigurasi Inter-Vlan Routing kita berhasil karena fungsi intervlan ialah untuk menghubungkan atau memforward jaringan vlan yang berbeda agar bisa saling terhubung dan berkomunikasi
Cukup sekian artikel Tentang Cara Konfigurasi Inter-Vlan Routing pada Cisco Packet Tracer. Terima kasih telah bersedia membaca artikel saya semoga bermanfaat, apabila ada kritik dan saran bisa melalui komentar maupun Contact Form.
Bisa di lihat ping sesama vlan ID berhasil. karena emang pada dasarnya ping sesama vlan berhasil dan ping berbeda vlan gagal seperti artikel tentang vlan bisa lihat disini.